Home » » FETIH 1453 (Muhammad Al-Fatih)

FETIH 1453 (Muhammad Al-Fatih)

Written By Unknown on Sabtu, 18 Januari 2014 | 10.33



*Serial FILM-FILM ISLAMI*
-Bukan sekedar hiburan, tapi tayangan yang Insya Allah akan menambah keimanan, pengetahuan dan wawasan anda-

“FETIH 1453" (Muhammad Al Fatih) 
FORMAT DVD, (Subtitle Indonesia)

Fetih 1453 adalah sebuah film sejarah epik yang dibuat di Turki. Film Kolosal yang dibuat dengan biaya US$ 17 juta atau sekitar Rp 158 miliar ini menceritakan tentang pembebasan Bizantium (Romawi Timur) dengan ibukotanya Konstantinopel (Istambul) oleh Sultan Mehmed II (Muhammad Al-Fatih). Dengan biaya sebesar itu menjadikan Fetih 1453 sebagai film termahal yang pernah dibuat sepanjang sejarah perfilman Turki. Film ini dibuat mulai September 2009 dan baru selesai Januari 2011 & mulai ditayangkan diseluruh dunia mulai 17 Pebruari 2011.

Sultan Muhammad Al-Fatih atau juga yang dikenal sebagai Sultan Mehmed II merupakan seorang pemimpin tangguh yang sudah dari kecil menerima banyak didikan agama. Beliau dilahirkan pada tanggal 26 Rajab tahun 833 H. Pada usia 21 tahun, ia mampu menguasai 6 bahasa dan ahli di bidang strategi perang,geografi, sains, matematika. Sisi lain dibalik kesuksesan dan jiwa kstarianya, ternyata yang paling membuat beliau tangguh luar dalam adalah ketekunannya dalam Shalat Tahajud.

Kebesaran nama Sultan Muhammad Al Fatih berusaha ditutupi oleh berbagai propaganda barat, mulai dari pengurangan studi seputar sejarah Islam yang bahkan sangat terasa di Indonesia yang mayoritas Islam sekalipun, hingga pembuatan berbagai cerita dan kisah yang dipelintir untuk membengkokan kebenaran sejarah.

Sosok Muhammad Al-Fatih adalah jawaban kebenaran atas sabda Rasulullah SAW : “Konstantinopel akan dibebaskan di tangan seorang laki-laki. Maka sebaik-baik pemimpin adalah pemimpin yang membebaskan kota itu. Dan sebaik-baik tentara adalah tentaranya.” (HR. Ahmad) Sebuah hadist yang menggerakan jiwa-jiwa pemuda Islam yang bermental jihad untuk berlomba-lomba membebaskan Konstantinopel yang saat itu seperti sesuatu yang mustahil untuk ditaklukan oleh siapapun, karena pada saat itu Konstatinopel dapat dibilang sebagai jantungnya dunia.



Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2013. Abdul Rahman (Oman) - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger